Suarapamong.com Dalam rangka membantu masyarakat di tengah pandemi virus Covid-19 saat ini,sangat dirasakan oleh lapisan masyarakat, disemua lini usaha, salah satunya pedagang pasar tradisional yang terkena dampak.
Salah satu ASN ini sangat ingin sekali membantu dan memberikan bantuan kepada pedagang di pasar Senggol desa Drono, yang terdampak perekonomianya.Dan membuat hati seorang ASN di Dishub Klaten ini tergerak untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Agus Sunyata SSiS MH ASN yang bekerja di Dinas Perhubungan Klaten salah satu yang ikut andil dalam melakukan aksi Bakti sosial untuk meringankan pedagang dipasar Senggol,Drono, Kecamatan Ngawen,Dengan memberikan bantuan kepada pedagang yang terkena Dampak Covid-19 ini.
Saat ditemui team suarapamong.com dan beberapa media dilokasi bakti sosial mengatakan, Kegiatan di pagi ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama yang terkena dampak Covid-19, bentuk kepedulian ini lahir dari hati nurani dan pikiranya secara pribadi,tidak mengharapkan apapun kecuali yang datangnya dari Allah.
Pada hari yang cerah ini kita berbagi kepada sesama, kami mengajak rekan-rekan untuk berpartisipasi dalam menghadapi dampak perekonomian yang dialami warga karena Covid-19 saat ini,” Kata Agus Sunyata, Saat kunjungan bakti sosial di Pasar Senggol,Desa Drono, Kecamatan Ngawen,Klaten.Jum’at 17/04/2020.
Menurut Agus Sunyata, Kepedulian terhadap sesama merupakan bentuk ibadah yang dilakukannya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
inilah saatnya kita berbagi, Fastabiqul Khoirot, berlomba lomba dalam kebaikan. Kapan lagi kita bisa berbagi selagi masih ada kesempatan untuk berbagi,” Agus Sunyata.
Dikatakan Agus Sunyata, berbagi itu tergantung niat, asal ada niat untuk berbagi maka pasti akan dimudahkan.
Membantu sesama itu tidak harus menunggu kaya, namun saya yakin In syaa Allah rejeki dari hasil Gaji saya nantinya akan saya sumbangkan untuk meringankan beban sesama yang membutuhkan selama wabah Covid-19 ini,untuk itu marilah senantiasa berdoa dan berusaha semoga wabah Covid-19 ini segara hilang sehingga masyarakat dapat melakukan aktifitas dengan normal, “Serta jangan lupa Masker nya dipakai jika mau keluar rumah,Dan mengikuti Protokol kesehatan dari pemerintah”, Ungkapnya.
Perwakilan dari BUMDES Pasar Senggol desa Drono kecamatan Ngawen Klaten Saifudin Zuhri mengatakan, bahwa ada kurang lebih empat puluh delapan pedagang yang mencari rejeki berjualan di pasar Senggol, dan saat ini dengan adanya wabah virus Covid-19 ini para pedagang merasakan dampaknya.
Kami mewakili para pedagang mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak Agus Sunyata, karena adanya bantuan ini sangat membantu mereka semua. Para pedagang disini berasal dari daerah sekitar dan dalam keadaan ekonomi menengah ke bawah, apabila sekarang ada wabah Covid-19 ini penghasilan mereka saat ini sangat menurun drastis,” Pungkasnya.widi/Red