Suarapamong.com KLATEN – Penggiat Sanggar Tari Tirto Cahyo Laras pimpinan Ki Suharno Siswo Raharja ysng beralamat di Dukuh Ngemplak, Desa Bawukan, Kecamatan Kemalang, Klaten punya cara sendiri untuk memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh setiap tanggal 1 Juni.
Selama sepekan penuh mulai tanggal 30 Juni sampai 5 Juli bertempat di Sanggar Tari Tirto Cahyo, para seniman lokal mementaskan tarian, karawitan, jatilan dan pentas wayang kulit untuk menumbuh rasa kebangsaan anak bangsa masa kini.
Hampir semua lapisan masyarakat ikut andil. Pentas itu tidak saja melibatkan orang dewasa, dari anak-anak, ibu rumah tangga sampai orang tua tampil bagian menjadi pengisi acara pentas seni.
Ki Suharno Siswo Raharja (56) sebagai penggagas kegiatan sekaligus Ketua Sanggar Tari Tirto Cahyo Laras dalam rilis yang diterima Tim Pemberitaan Dinas Kominfo Klaten (Selasa, 7/6/22) mengungkapkan kalau kegiatan ini bermodal semangat gotong – royong. Masyarakat tidak saja andil sebagai seniman, tapi juga menyumbang dana untuk patungan.
“Kami bersama seniman dan masyarakat gotong-royong mengumpulkan dana untuk menggelar pekan seni memperingati Hari Lahir Pancasila ini. Selain untuk biaya pementasan, panitia juga menyerahkan bea siswa untuk anak tidak mampu dan sembako bagi kaum dhuafa” jelasnya.
Terkait seni yang dipentaskan kata tokoh seniman warga Dukuh Ngemplak, Desa Bawukan, Kecamatan Kemalang, Klaten itu diambil dari kesenian tradisional lokal. Hal ini untuk nguri-nguri budaya dan menumbuhkan kebanggaan atas budaya bangsa.
“Di pekan seni ditampilkan karawitan dari anak-anak sampai ibu rumah tangga. Ada seni jatilan sampai wayang kulit. Puncak acara adalah pementasan wayang kulit oleh dalang Ki Sudarminto dari Yogyakarta dengan lakon Babad Alas Wonomarto” tambahnya.
Perwakilan Pengurus Dewan Kesenian Klaten Gandung Wahyudi (58) asal Borangan, Manisrenggo, Klaten yang hadir di acara puncak Pekan Seni Peringatan Hari Lahir Pancasila itu mengapresiasi kiprah para seniman Kemalang.
“Selaku pengurus Dewan Kesenian Klaten, saya mengapresiasi dan menaruh hormat kepada Ki Suharno Siswa Raharjo selaku ketua sanggar seni. Kepeloporan ini baik ditiru dalam menghayati dan mengamalkan nilai – nilai yang terkandung dalam Pancasila, khususnya semangat gotong royong dan menjalin kesatuan dan persatuan warga. Dewan Kesenian Klaten menyampaikan terima kasih kepada para seniman lainnya yang telah bersama-sama nguripke,ngurupke dan ngirabke seni budaya yang ada di Klaten “ pungkasnya.Red
Penulis : Joko Priyono Tim Diskominfo Klaten